Traveljunkieindonesia.com – Kali ini Travel Junkie Indonesia mendapat kesempatan untuk interview seorang Model Indonesia yaitu Jeidy Azahary. Kisah hidupnya cukup unik, kenapa? karena beliau dulu teman saya waktu SMA. Dan, dulu itu saya memanggil beliau si “Ollip Popeye” karena saking kurus dan kunciran rambutnya benar-benar mirip Oliip Popeye 😀
Kini, semua sudah berubah dunia ini berputar seperti roda. Hidup itu kadang diatas kadang di bawah pepatah itu memang benar. Yups, Everybody’s Changing! Tepat Hari ini (November, 18/2010) adalah hari kelahirannya. Hepi bday ya. Sukses terus karir modelnya 😀
Perjalanan hidup seorang Jeidy Azahary, Gw dari TK-SMP sekolah di Madrasah Darunnajah, orang ga menyangka tampang cina tapi Islam, disekolahin di madrasah pula, padahal keluarga juga ga muslim2 banget, karena sekolahnya deket rumah, jadi disekolahin di madrasah deh, bayangin muka cina abis trus pake jilbab haha.. Dan SMA nya baru di negeri SMA 90 Jakarta, daerah pinggiran kota (tetetup)
Awal karier bisa jadi Model gimana? Sebenarnya dari kecil ga ada kepikiran kerja di bidang entertain, apalagi modelling krn merasa kurang percaya diri, tapi aku suka design baju jadi pada saat kelas 3 SMA aku berniat mau ngelamar magang di butik Adjie Notonegoro, eh malah di tawarin sekolah modelling oleh Adjie Notonegoro, akhirnya aku sekolah di Flash Fashion Model by Adjie Notonegoro, belajar 3 bulan, aku di make over abis2an oleh beliau, dan Alhamdulillah di kontrak Flash Agency 2 tahun, hingga mengikuti show Adjie Notonegoro sampai ke luar negeri.
Kalo Prestasi gimana Jed? Prestasi selama berkarir di modelling hampir 8 tahun, berhasil mjd finalis Wajah Femina 2009, dari 1.112 peserta masuk saringan 80 unggulan , 40 semifinalis hingga 20 finalis. Selain itu saya dipercaya mengajar di Club Modelling STIKOM London School of Public Relations dan memegang divisi modelling class sebagai pengajar dan marketing di 3 Pentas Production School Modelling di Summarecon, Serpong.
Rencara kedepan lo apa? Rencana untuk ke depan saya akan fokus dengan sekolah modelling 3 Pentas Production.
Ada ga hal yang bikin malu lo di dunia modelling? Hal yg memalukan tentu ada, ketika saya show kebaya Adjie Notonegoro di Hanoi, saya pernah jatuh di panggung di hadapan para undangan negara, diplomat-diplomat negara. Tapi saya bangun kembali sambil tersenyum dan meneruskan jalan catwalk saya 😀
Suka ikut After Party Show kah? Sering mengikuti after party shownya, biasanya di club2, seperti after show Jakarta Fashion week 10/11 ini, tapi saya bukan clubbers sejati, jadi tergantung kondisi badan jika lelah setelah show lebih baik saya pulang
Tips untuk yang ingin jadi seperti Jeidy gimana? People may think that modeling is very easy, but actually it requires a soccer player’s stamina, a gymnast’s flexibility, and a monk’s patience and also modelling need good attitude!
Apa pendapan lo tentang “bebek buruk yg menjadi angsa cantik”? Jika dulu aku minder karena badan ku kurus kerempeng dan mata sipit, sekarang semua hal-hal yg tadinya kekurangan dalam diri, semua itu menjadi kelebihan pada saat ini. Menambah rasa syukur pd Tuhan YME atas berkah hidup yg diberikan Nya. Membuat menyadari bahwa setiap manusia adalah makhluk Tuhan yg sempurna, tergantung bagaimana diri kita menyikapi dan mensyukurinya.
Damn, keren ya perjalanan hidup seorang Jeidy Azahary. “Menambah rasa syukur pd Tuhan YME atas berkah hidup yg diberikan Nya. Membuat menyadari bahwa setiap manusia adalah makhluk Tuhan yg sempurna, tergantung bagaimana diri kita menyikapi dan mensyukurinya”. saya suka kalimat itu! Tetap semangat dan jangan menyerah semua…
Follow her on Twitter @jeidyjeidy
Follow TJ on Twitter @TravelJunkieID